IDETIMUR – Perjalanan karir pria yang satu ini cukup unik. Menjadi penyanyi secara tak sengaja, menguasai instrumen musik secara otodidak, bahkan pernah pula dinobatkan sebagai bassis terbaik.
Namun pada akhirnya, Andre Tahaku justru dikenal salah satu penyanyi berbakat dari Gorontalo. Bagaimana tidak, berbagai festival sempat ia menangkan. Andre juga pernah menyabet juara favorit dan juara satu tingkat provinsi Gorontalo dalam ajang Bintang Radio.
Seperti dikatakan di atas, awal perkenalan Andre dengan dunia tarik suara terjadi secara tak sengaja. Saat masih duduk di kelas dua Sekolah Dasar (SD), wali kelas di sekolahnya tiba-tiba meminta agar ia mengikuti lomba menyanyi.
Padahal saat itu Andre tak pernah menyanyi. Karena tak kuasa untuk menolak, Andre pun mengikuti keinginan sang wali kelas.
“Sebenarnya saya lebih ke melukis. Waktu itu wali kelasnya asal nodong. Saya gugup banget. Kita kesana, banyak anak sekolah tapi saya nggak bisa nyanyi,” kata Andre sambil tertawa.
Sejak saat itulah, Andre mulai aktif bernyanyi. Melanjutkan pendidikan di bangku SMP, Andre mulai bergabung dengan vokal grup yang ada di sekolahannya. Dengan vokal grupnya tersebut, Andre kerap mengikuti perlombaan antar sekolah.
Saat itulah Andre mulai mencoba untuk menciptakan lagu sendiri. Lanjut ke SMA, Andre justru meninggalkan hobinya menyanyi. Suatu hari, sang ayah membelikannya sebuah gitar.
Saat itulah Andre mulai tertarik untuk bermain instrumen. Namun bukan instrumen gitar, melainkan bass.
“Pas SMA sudah mulai mendalami musik, tapi nggak jadi vokalis, jadi bassis. Pernah meraih The Best Bass di eskul sekolah,” ungkap Andre.
Bersama teman-temannya, Andre memang sempat membentuk band bernama Laras Band. Awalnya lagu-lagu milik Peterpan dan Samsons lah yang menjadi lagu-lagu wajib yang mereka mainkan.
Namun pada akhirnya, Andre mulai menciptakan lagu untuk bandnya tersebut. Bahkan di kota Gorontalo, lagu-lagu mereka kerap diputar di radio-radio di sana.
“Sebenarnya banyak lagu sih di band itu. Kurang lebih mau tiga album. Lagu kita di 2007 diputar di beberapa radio di Gorontalo,” terang Andre.
Namun sayang, band tersebut akhirnya bubar. Para personilnya memilih untuk fokus ke pekerjaan mereka masing-masing. Begitu pula dengan Andre.
Namun agaknya Andre memang tak dapat dipisahakan dengan musik. Saat sudah mulai bekerja, Andre justru mengikuti lomba radio yang diadakan oleh RRI Gorontalo. Hasilnya tak mengecewakan, ia berhasil masuk final di ajang tersebut.
Dunia tarik suara pun kembali ditekuni oleh Andre. Ia pun mulai mencoba untuk memperkenalkan karya-karyanya di channel You Tube miliknya. Hasilnya tak mengecewakan. Beberapa lagu yang dinyanyikannya menuai respon positif. Dan kini Andre berhasil membuktikan jika dirinya mulai diperhitungkan sebagai salah satu penyanyi berbakat dari kota Gorontalo.
