IDETIMUR – Nama grup ini cukup unik. Namun sangat mudah untuk diingat. Semua pasti tahu dengan ikan Cakalang.
Nah, berbicara mengenai ikan Cakalang, pikiran kita pasti langsung tertuju ke kota Bitung. Ya, kota Bitung memang penghasil ikan Cakalang terbesar di Indonesia.
Dan grup yang bernama HKC Clan ini lahir dari kota tersebut. HKC terbentuk dengan inspirasi kuat dari kota kelahiran mereka. HKC sendiri adalah singkatan dari Hip hop Kota Cakalang.
“Kami menjadikan cakalang sebagai brand kami dan mengkolaborasikannya dengan hip hop, sehingga terciptalah HKC: Hip Hop Kota Cakalang,” ujar MR Kribs yang merupakan salah satu personil dari grup ini.
Grup ini terdiri dari tiga personil. Yaitu MR. Kribs, AA Inal, dan Eand Liputo. Nama HKC, singkatan dari Hip Hop Kota Cakalang, dipilih karena mereka ingin membawa identitas kota kelahiran mereka ke dalam dunia musik. “Nama itu berasal dari kota asal kelahiran kami,” tambah MR Kribs.
Namun perjalanan awal HKC tidak selalu mulus. MR Kribs mengungkapkan bahwa mereka sering diremehkan dan beberapa kali tampil tanpa bayaran. Salah satu duka terbesar adalah kehilangan seorang teman yang pernah berjuang bersama mereka. Namun, seiring waktu, mereka mulai dikenal di masyarakat Sulawesi Utara.
“Job manggung sudah mulai berdatangan, dan kami selalu menjadi salah satu talent di Festival Pesona Selat Lembeh (FPSL) Kota Bitung setiap tahunnya,” kenang MR Kribs.
HKC Clan terus berkarya dan berusaha agar tidak vakum. Mereka memutuskan bergabung dengan IDETIMUR, sebuah wadah bagi musisi-musisi dari Timur Indonesia, untuk memperluas jangkauan mereka.
“Kami ingin agar lebih dikenal banyak orang, siapa tahu bisa se-Indonesia,” harap MR Kribs.
Bagi MR Kribs dan HKC Clan, semua pengalaman yang mereka lewati hingga mencapai titik ini sangat berkesan. “Menurut kami, semua pengalaman yang kami lewati sampai di titik ini semuanya berkesan,” ujarnya.
HKC Clan memilih genre hip hop karena mereka ingin menghidupkan kembali musik hip hop yang sempat padam setelah vakumnya grup Kreepeek. Mereka memadukan rap dengan musik disko dari Manado, Sulawesi Utara. “Kami coba menghidupkan kembali musik itu dengan nyanyian rap yang kami kolaborasikan dengan musik disko tanah Manado Sulawesi Utara,” jelas MR Kribs.
HKC Clan berharap dengan bergabungnya mereka ke IDETIMUR, langkah ini bisa membuat mereka lebih dikenal dan menjadi terkenal. “Harapan kami dengan gabungnya kami ke IDETIMUR bisa menjadi salah satu langkah yang akan membuat kami lebih dikenal banyak orang dan menjadi terkenal,” tutup MR Kribs.
Perjalanan HKC Clan dari Kota Bitung hingga menjadi bagian dari IDETIMUR adalah bukti nyata dari kerja keras dan semangat pantang menyerah. Mereka tidak hanya membawa nama besar kota mereka tetapi juga memperkaya dunia musik hip hop Indonesia dengan nuansa khas Sulawesi Utara.