Lagu Sorry Mantan dari Beto Habibu terinspirasi dari kisah teman dekatnya, yang ditinggalkan saat sedang mencintai dengan tulus. Kisah ini menjadi dasar lirik yang menyentuh dan emosional.
“Dia cerita ke saya, jadilah inspirasi di balik lagu ini,” ungkap Beto.
Lagu ini menggambarkan rasa sakit dan pengkhianatan, dengan tujuan mewakili banyak orang yang memiliki pengalaman serupa dan mengingatkan bahwa cinta sering kali datang dengan risiko kehilangan.
Proses kreatif lagu ini berjalan mulus, karena Beto sudah memahami arah yang ingin ia capai. Dengan pendekatan lirik yang jujur dan menggunakan bahasa sehari-hari, lagu ini dirancang agar pesan emosionalnya sampai langsung ke hati pendengar.
“Ketika kita menulis dari pengalaman atau cerita nyata, pesannya akan terdeliver ke hati mereka,” tambahnya. Lirik seperti “Sorry mantan, beta seng mau luka kembali di tempat yang sama” menjadi pengingat bahwa menyembuhkan luka adalah langkah untuk maju, bukan kembali ke masa lalu.
Beto berharap lagu ini dapat menjadi kekuatan bagi mereka yang sedang patah hati. Pesannya sederhana namun kuat:
“Kalian harus kuat. Kalian layak mendapatkan cinta yang sebenarnya.” Dengan Sorry Mantan, Beto membuktikan bahwa musik memiliki peran besar dalam membantu pendengar melewati masa sulit dan menemukan harapan baru.