IDETIMUR – Ringan, simple namun mampu membuat kepala bergoyang. Itulah lagu ‘Ciki-Ciki’ yang dinyanyikan oleh Maickel Mahuze ini.
Dari segi tema pun cukup sederhana. Bagaimana tidak, lagu ini mengangkat tema makanan ringan yang selalu setia menemani kita sejak kecil. Mungkin tema tersebut memang jarang sekali terfikirkan oleh kita. Terutama bagi para pencipta lagu lainnya.
Siapa yang tak tahu dengan Ciki? Ciki adalah makanan ringan yang sangat disukai oleh anak-anak. Bahkan oleh orang dewasa sekalipun. Dan makanan tersebut tetap populer hingga saat ini.
“Lagu ini tentang makanan ringan. Ceritanya lagi duduk-duduk sama teman-teman tapi tidak ada cemilannya,” jelas Maickel Mahuze.
Inspirasi atau ide dalam pembuatan lagu ini cukup jelas. Yakni dari kehidupan sehari-sehari yang mengacu kepada kegemaran anak-anak muda berkumpul bersama teman-temannya.
Saat itu, minuman dan makanan kecil menjadi hal yang wajib. Dan makanan kecil tersebut adalah Ciki.
“Ceritanya tentang teman-teman sih. Supportnya sangat bagus dan luar biasa untuk dukungan dari teman,” tutur Maickel Mahuze.
Semua ide mengalir begitu saja. Begitu pula saat penentuan aransemen untuk lagu ini. Semua berjalan apa adanya dan sama sekali tak menemukan kendala yang berarti.
“Nggak ada kendala sama sekali. Karena musiknya juga terinpirasi dari luar negeri,” ungkap Maickel Mahuze.
Lagu ini dibuat murni memang untuk menghibur penikmat musik. Karena itu Maickel Mahuze mengatakan jika Ia tak memiliki visi atau misi khusus untuk lagu ini.
“Kalau untuk misi nggak ada, tapi harapannya ke depan semoga lagu ini bisa disukai banyak orang,” kata Maickel Mahuze sambil tertawa.
