Untuk kali pertamanya selama pandemi Covid – 19, sebuah event besar diselenggarakan di kota Gorontalo. Dan Move It Fest 2022 mendapat kehormatan sebagai event pertama yang diselenggarakan di kota tersebut.
Sabtu (4/6) lalu, acara yang diprakarsai oleh IDE Timur ini pun digelar. Program yang dibuat dengan maksud untuk mengapresiasi karya para musisi yang berasal dari Indonesia Timur ini dibagi oleh dua sesi. Yakni workshop dan pagelaran musik.
Warga Gorontalo pun terlihat sangat antusias menyambut event ini. Terbukti kemacetan terjadi di jalan-jalan menuju Universitas Negeri Gorontalo (UNG) tempat pagelaran musik Move It Fest 2022 diselenggarakan,
Sejak sore hari, halaman Rektorat Universitas Negeri Gorontalo (UNG) sudah terlihat penuh. Ribuan orang saling berdesakan dan berebut untuk menjadi yang pertama berada di depan panggung.
IDE Timur memang membuat panggung berukuran cukup besar dalam event musik kali ini. Tak hanya itu, tata lampu dan sound system yang mumpuni pun menambah kemegahan acara ini.
Event musik yang diselenggarakan secara gratis tersebut diisi oleh sejumlah musisi yang berasal dari berbagai genre musik seperti Ecko Show, Vicky Salamor, Toton Caribo, Wizz Baker, dan Justry Aldrin.
Secara keseluruhan acara berjalan dengan tertib dan aman. Event musik tersebut memang berjalan cukup meriah. Bahkan Rektor UNG, Eduart Wolok selaku tuan rumah acara ikut tampil berduet bersama Vicky Salamor.
Terima kasih kepada IDE Timur, Ecko Show, Vicky Salamor, Justy Aldrin, Toton Caribo, dan Wizz Baker yang telah menghibur masyarakat Gorontalo malam ini,” ujar Eduart Wolok.
Justy Aldrin, salah satu pengisi acara dalam event musik Move It Fest 2022 mengatakan jika awalnya ia merasa gugup melihat ribuan warga yang memadati halaman Rektorat Universitas Negeri Gorontalo (UNG).
“Tapi melihat euforia penonton yang sangat luar biasa membuat saya sangat bahagia dan terharu,” ucap Justy.
Ini adalah kali pertamanya Justy manggung dan menginjakan kakinya di kota Gorontalo. Pelantun lagu ‘Masih Sendiri” ini terkejut dengan sambutan masyarakat Gorontalo terhadap dirinya.
“Antusias warga Gorontalo terhadap musik, khususnya musik timur sangat luar biasa. Terbukti mereka hafal semua lagu talent yang hadir di acara tersebut,” ungkap Justy.
“Cuma satu kata saja yang saya mau bilang kalau Event Move It Fest brutal !!!! Terimakasih IDE Timur dan masyarakat Gorontalo,” sambungnya.
Tak hanya pagelaran musik, Move It Fest 2022 juga menyelenggarakan event workshop yang dilakukan pada siang harinya. Acara tersebut diselenggarakan di Domestique, Gorontalo dan digelar secara tertutup.
Dalam acara tersebut terdapat lima pembicara. Mereka adalah Theo Broma Anggara selaku Direktur TIMELESS e-Publisher, Miftah Faridh Oktafani selaku CEO & Founder Sosialoka, Gustiranda “Evan” Mopili selaku CEO & Founder of IDE, Ecko Show selaku CEO IDE Timur, dan Muara Parlindungan Sipahutar selaku Music Content Partnership Manager YouTube Indonesia. Workshop ini dibuat agar para kreator dari Indonesia Timur dapat saling bertukar pikiran.
Antusias masyarakat tak hanya terlihat di lokasi tempat diselenggarakannya Move It Fest 2022 saja. Namun antusias masyarakat untuk menonton Move It Fest 2022 juga terlihat dari live streaming dari YouTube channel milik IDE Timur. Berdasarkan pantauan, sebanyak 20 ribu orang lebih menonton live streaming tersebut.
Leave feedback about this