IDETIMUR – Daniel Abraham baru saja merilis lagu baru berjudul “Museum” yang menceritakan keseruan saat mengunjungi museum. Dalam lagu ini, Daniel menggambarkan pengalaman belajar sejarah dan ilmu pengetahuan dengan cara yang menyenangkan.
Video klip dari lagu ini juga menampilkan momen-momen seru saat menjelajahi museum, di mana pengunjung dapat mempelajari banyak hal baru. Inspirasi untuk lagu ini datang ketika Daniel dan ayahnya mengunjungi museum.
“Inspirasinya Papi dapat saat kami pergi ke museum dan lihat betapa aku senang banget lihat hal-hal baru dan akhir penuh pertanyaan yang keluar dan terjawab lewat keterangan-keterangan di museum itu,” ujar Daniel.
Proses pembuatan lagu “Museum” berjalan cukup lancar. Ayah Daniel menulis liriknya, sementara Daniel menciptakan musiknya. Semua proses dikerjakan di studio milik mereka sendiri. Tantangan hanya muncul saat pembuatan video klip, terutama terkait jarak.
“Untuk kesulitan kami nggak menemukan ya, karena Papi yang tulis lagunya dan aku yang bikin musiknya, semuanya dikerjain di studio sendiri. Kalau untuk video klipnya sih kesulitannya di jarak aja yang jauh, Museum Geologi di Bandung, Museum Dirgantara Mandala dan Monumen Jogja Kembali di Jogja,” jelas Daniel.
Musik untuk lagu “Museum” dibuat dengan suasana yang chill dan fun, mencerminkan pengalaman seru saat mengunjungi museum.
“Waktu dengar lagunya dari Papi, aku kebayang musiknya akan aku buat se-chill dan se-fun yang bisa didengarkan sekarang ya, karena waktu ke museum itu waktu yang seru banget,” kata Daniel.
Daniel sendiri mengaku memiliki banyak kenangan indah dengan museum, terutama bersama mendiang ibunya. “Kalau kenangan banyak banget, dulu waktu sama mendiang Mami juga sering jalan ke museum, minimal sebulan sekali kami pergi ke museum yang belum pernah dikunjungi. Kadang kalau keluar kota kami juga sering cari museum yang ada di kota itu,” ungkap Daniel.
Museum favorit Daniel adalah Museum Geologi. Di sana, ia dapat mempelajari tentang bagaimana bumi terbentuk dan apa saja yang terdapat di dalam perut bumi. “Museum Geologi, di sana aku bisa lihat gimana terbentuknya bumi dan apa saja yang terdapat di dalam perut bumi itu. Lewat lagu ‘Museum’ aku juga sempat diundang untuk bawain lagu itu di pesta ulang tahun yang ke-100 Museum Geologi,” kata Daniel.
Daniel berharap melalui lagu ini, banyak teman-temannya dan pendengar lainnya menjadi lebih tertarik untuk mengunjungi museum. “Harapanku lewat lagu ini banyak teman-teman yang mulai suka ke museum karena di sana kita bisa belajar banyak hal baru yang belum pernah kita tahu. Belajar bukan hanya dari buku saja, dengan pergi ke museum kita bisa tahu lebih dan mendapatkan gambaran nyata dari yang terjadi atau benda nyata yang kita ingin lihat. Ayo ke museum,” ajak Daniel.
Leave feedback about this