November 1, 2024
Song The Hits

Phaet Selanno : Bikin Orang Terkecoh

IDETIMUR – Banyak yang mengira jika video klip lagu Di Ujung Jalan  yang dinyanyikan Phaet Selanno pengambilan gambarnya dilakukan di kota Amsterdam, Belanda.  Sekilas, bangunan-bangunan yang terlihat dalam video klip tersebut memang mirip dengan bangunan-bangunan di negeri Kincir Angin.

Tak hanya itu, terdapat juga sungai yang memisahkan antara dua sisi bangunan layaknya di negeri Belanda. Belum lagi lampu-lampu yang menghiasi kawasan tersebut semakin menambah semarak suasana.

Namun jangan terkecoh. Ternyata tak perlu terbang jauh-jauh untuk mendapatkan suasana layaknya kota Amsterdam di Belanda.

Siapa sangka, syuting untuk video klip lagu Di Ujung Jalan dilakukan di Pantai Indah Kapuk (PIK) yang memang memiliki view  yang tak kalah menarik dengan Amsterdam.

“Aku sih pengen sesuatu yang beda aja. Sesuatu yang unik. Soalnya di PIK itu kayak di Amsterdam,” kata  Phaet Selanno menjelaskan alasannya mengapa memilih PIK sebagai lokasi pembuatan video klip.

Phaet Selanno (Foto. Dokpri)

Meski hasilnya terlihat cukup indah, namun tidak dalam pembuatannya. Rupanya Phaet Selanno dan timnya harus kucing-kucingan dengan keamanan di sana.

Pasalnya, kawasan PIK memang tidak diperbolehkan mengambil gambar dengan kamera profesional. Bahkan Phaet Selanno dan timnya sempat beberapa kali kena tegur oleh keamanan setempat.

“Jadi disitu nggak bisa pakai kamera profesional. Bisanya pakai kamera handphone. Jadi kita curi-curi gambar,” ujar Phaet Selanno.

“Sempat ketauan sih. Langsung disuruh hapus. Tapi kita nggak hapus. Kita cuma minta maaf dan bilangnya mau hapus,” kata Phaet Selanno sambil tertawa.

Lepas dari cerita pejuangan membuat video klip, pada akhirnya video klip Di Ujung Jalan memang menjadi video klip yang cukup menarik untuk dinikmati. Secara konsep, klip tersebut sangat sesuai dengan lagunya yang cenderung galau.

“Ini kan ceritanya mengenai hubungan yang nggak bisa dipertahanin.  Jalan satu-satunya adalah berpisah. Tapi memang masih cinta sih sebenarnya,” beber Phaet Selanno.

Phaet Selanno (Foto. Dokpri)

Meski lagunya bertemakan galau, musiknya tetap tak terdengar cengeng. Justru nuansanya mampu membuat kepala pendengarnya bergoyang.

“Musiknya udah dibikin kedua kalinya. Lagunya kan galau cuma nuansanya aku pengen bikin kayak Bruno Mars, galau tapi asik. Orang dengernya kepala goyang. Pengen beda aja,” tutur Phaet Selanno.

 

 

 

Leave feedback about this

  • Rating
X