JR Production : Ciptakan Lapangan Pekerjaan Bagi Dunia Kreatif
“Si pemilik merekrut dengan beberapa tim yang dia punya kualitas. Keluhan dari anak-anak rap disini juga. Harus konsisten. Ketika sudah di dalam kayak
“Si pemilik merekrut dengan beberapa tim yang dia punya kualitas. Keluhan dari anak-anak rap disini juga. Harus konsisten. Ketika sudah di dalam kayak
“Papa sempat bilang, ‘Ini yakin? kakak bakalan kehilangan penghasilan. Kalau jadi penyanyi belum tentu booming, lagunya juga belum tentu viral. Pada saat itu
“Ini aku banget. Karena ada beberapa juga yang ditawarin tapi nggak ada yang conneck. Benang merah, genrenya juga seperti ini. Pop sadis menyiksa,”
“Aku sebetulnya susah banget bikin lagu galau. Karena aku jarang ngerasain sakit hati. Dari dulu nggak pernah sakit hati. Makanya aku harus dengerin
“Lagu ini diambil dari cerita saya sih. Orang hanya melihat dari luar, saya nggak ganteng. Awal nyanyi juga diremehkan, mereka bilang “buat apa
“Aku sih pengen sesuatu yang beda aja. Sesuatu yang unik. Soalnya di PIK itu kayak di Amsterdam,” kata Phaet Selanno menjelaskan alasannya mengapa
“Lirik lagunya idenya dari anak-anak Merauke yang suka acara. Di setiap acara pasti ada. Dan lagu-lagu yang diputar pasti mereka goyang. Jadi kita
IDETIMUR – Setiap lagu tentu memiliki cerita yang berbeda-beda. Tak hanya dari pendengarnya saja, namun juga dari musisi yang menyanyikannya. Dan hampir semua
“Aku sebenarnya nggak mau lagu ini keluar. Tapi setelah aku pikir-pikir, karena waktu itu aku galau dan hancur, lagu ini harus keluar. Ternyata
“Biasanya orang berkumpul, bercerita, berdansa dan bersenang-senang. Kebiasaan ini menjadi ide lagu Dansa,” ujar Willy Sopacua sang vokalis.