Bung Mark : “Mau Rekaman Malah Dikejar Anjing”
“Jadi kita itu bertaruh nyawa untuk berkarya. Untungnya teman ambil batu dan melawan. Akhirnya anjing-anjing itu pergi. Mau rekaman malah dikejar anjing,“ kenang
“Jadi kita itu bertaruh nyawa untuk berkarya. Untungnya teman ambil batu dan melawan. Akhirnya anjing-anjing itu pergi. Mau rekaman malah dikejar anjing,“ kenang
"Ini berangkat dari ide gila aja. Dari awal sudah tahu arahnya mau kemana. Jadi lebih luas aja," ujar Bossvhino.
“Waktu itu Silet Open Up yang pertama kali perkenalkan lagu timur. Saya sampai diundang ke Papua untuk nyanyi,” ungkap Kaka Andii.
“Pokoknya ngunyah bubble gum itu wajib sih bagi saya. Kayak buat pemanasan lidah biar ngerapnya di panggung nggak ribet,” kata Kaf G sambil
“Jujur, berpengaruh banget. Apalagi jika menyangkut job. Sekarang saya dihubungi manajer, dibilang “Silet, besok manggung di sini ya, lusa manggung di sini ya,”
“Sebenarnya aku gabungan modern pop. Konsepnya basenya EDM. Tapi EDM modern, harus manis, nge pop. Ketemunya sama Citra masuk ke instrumen kita. Jadi
“Dalam waktu tiga hari jual motor buat beli tiket ke Jakarta. Aku pikir memang butuhpengorbanan bayar mahal. Buat menggapai sesuatu,” ungkap Phaet Selanno.
“Si pemilik merekrut dengan beberapa tim yang dia punya kualitas. Keluhan dari anak-anak rap disini juga. Harus konsisten. Ketika sudah di dalam kayak
“Papa sempat bilang, ‘Ini yakin? kakak bakalan kehilangan penghasilan. Kalau jadi penyanyi belum tentu booming, lagunya juga belum tentu viral. Pada saat itu
“Ini aku banget. Karena ada beberapa juga yang ditawarin tapi nggak ada yang conneck. Benang merah, genrenya juga seperti ini. Pop sadis menyiksa,”